Hilman Hidayat Kembali Pimpin PWI Jabar, Olan Sibarani Ketua Dewan Kehormatan

60

Bandung – BERANTAS

Hilman Hidayat kembali memimpin Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Barat (Jabar) dalam Konferensi PWI Jabar Tahun 2021, Rabu (18/8/2021) di Hotel Horison, Bandung, Jabar.

Hilman kembali memimpin PWI Jabar, setelah peserta Konferensi Jabar yang berasal dari berbagai daerah tersebut secara aklamasi mendukungnya untuk memimpin kembali PWI Jabar selama lima tahun ke depan, yakni dari tahun 2021-2026.

Ketua Panitia Konferensi PWI Jabar Agus Dinar mengatakan, panitia telah membuka pendaftaran calon Ketua PWI Jabar setelah dirinya ditunjuk sebagai Ketua Panitia Konferensi PWI Jabar.

Hingga hari terakhir atau hari pelaksanaan Konferensi PWI Jabar, hanya ada satu nama yang mengambil formulir dan mengembalikan. Dengan demikian, hanya ada satu calon tunggal Ketua PWI Jabar.

“Panitia telah membuka pendaftaran, namun hanya ada satu calon yang mengambil formulir dan mengembalikannya kepada panitia. Jadi, untuk pencalonan Ketua PWI Jabar ini hanya ada satu orang saja,” kata Agus Dinar kepada peserta Konferensi PWI Jabar.

Peserta Konferensi PWI Jabar pun akhirnya sepakat untuk kembali mengukuhkan Hilman Hidayat sebagai Ketua PWI Jabar periode 2021-2026.

Sementara itu, Olan Sibarani, mantan Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Karawang terpilih menjadi Ketua Dewan Kehormatan (DK) PWI Jawa Barat (Jabar).

Olan Sibarani menjadi Ketua DK PWI Jabar, Rabu malam (18/8).

Ketua Panitia Konferensi PWI Jabar Agus Dinar dalam pemaparannya mengatakan, panitia Konferensi telah membuka pendaftaran calon Ketua DK PWI Jabar.

Hingga penutupan pendaftaran, hanya ada dua nama yang telah mengambil formulir dan menyerahkan semua persyaratannya.

Kedua calon Ketua DK PWI Jabar tersebut yakni Olan Sibarani dan Dedi Suheri. Keduanya telah memenuhi persyaratan, termasuk mendapat dukungan minimal 30 anggota biasa PWI peserta konferensi PWI Jabar.

Dalam pemilihan Ketua DK, dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 431 orang, sebanyak 398 orang menyalurkan hak pilihnya. Sedangkan sisanya tidak hadir untuk menyalurkan hak pilih.

Saat perhitungan suara, sempat membuat tegang suasana konferensi PWI Jabar. Pasalnya, keduanya memiliki peluang yang sama-sama besar.

Kejar-kejaran suara pun terjadi. Di awal perhitungan, suara Olan Sibarani melesat meninggalkan Dedi Suheri. Selisih antara keduanya sekitar 30 suara.

Tidak lama kemudian, secara pelan tapi pasti, suara Dedi Suheri mengejar dan menyamai, bahkan melewati suara Olan Sibarani hingga berselisih 65 suara.

Kondisi ini membuat para pendukung kubu Olan Sibarani patah semangat, meski jumlah suara yang tersisa masih sekitar 50 persen.

Tidak lama kemudian, suara Olah Sibarani kembali menguat. Suara Olan Sibarani menyusul bahkan melewati perolehan suara Dedi Suheri.

Hingga perhitungan selesai, Olan Sibarani memimpin perolehan suara. Hasil akhirnya, Olan Sibarani meraih 232 suara, Dedi Suheri 165 suara dan 1 suara abstain. Dengan perolehan suara ini, Olan Sibarani pun ditetapkan sebagai Ketua DK PWI Jabar.

Sementara itu, Konferensi PWI Jabar menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat. Untuk memasuki arena konferensi, peserta harus melalui protokol kesehatan seperti cek suhu, cuci tangan dengan handsanitizer hingga tes antigen.

Dalam konferensi PWI Jabar ini juga menciptakan sejarah baru. Ketua PWI Jabar yang selama ini secara turun temurun dipegang wartawan Pikiran Rakyat, kali ini beralih ke mantan wartawan Bisnis Indonesia, yang juga pemilik Ayo Media Grup, Hilman Hidayat.

Demikian pula untuk Ketua DK PWI Jabar, baru pertama kali direbut oleh perwakilan daerah.

(Win’s)