Peringatan HUT TNI Ke 73 di Lapangan Yonif 315/Garuda Berlangsung Meriah

158

berantasonline.com (Kota Bogor) – Bertempat di lapangan Yonif 315/Grd, Jl Mayjen Ishak Juarsa, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Korem 061/Suryakancana menggelar upacara peringatan HUT TNI ke 73 tahun 2018, Jumat (5/10/18).

Tampak hadir dalam kegiatan upacara Danpusdikzi Kodiklat TNI-AD, Danpusdik Intel, Kapolresta Bogor Kota, Danmen II Pelopor Brimob, Kasrem 061/Sk, Dandim 0606/Kota Bogor, Dandim 0621/ Kab Bogor, Dandenpom III/1 Bogor, Para Kasi Korem 061/Sk, Ketua Persit KCK Rem 061 beserta Pengurus, Perwira jajaran Korem 061/SK, Puslatpurmar TNI AL, BAIS TNI, Wakil Walikota Bogor, Sekda Kota Bogor, Ketua DPRD Kota Bogor, SKPD Pemkot Bogor, MUI Kota Bogor, Ormas dan Pelajar Kota Bogor serta Prajurit dan PNS satuan wilayah Kota/Kabupaten Bogor.

Bertindak selaku Inspektur Upacara Kolonel Inf Moh. Hasan, SH, sedangkan sebagai Komandan Upacara Wadan Yonif 315/Garuda Mayor Inf Samuel Yoga. Peserta upacara berkekuatan 9 SST yang berasal dari satuan di wilayah Korem 061/Sk, Kostrad, Kopassus, Ormas dan Pelajar. Peringatan upacara HUT ke-73 TNI kali ini, mengangkat tema “Profesionalisme TNI untuk Rakyat”.

Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Irup, Panglima TNI mengajak untuk bersama sama memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa agar meringankan beban masyarakat di Palu, Donggala, dan Sigi yang tertimpa bencana alam gempa dan tsunami.

“Oleh karenanya sangat tepat apabila peringatan HUT TNI ke-73 tahun 2018 ini, mengambil tema profesionalisme TNI untuk rakyat. Tema singkat namun padat ini, mengandung makna bahwa TNI yang senantiasa ditingkatkan profesionalismenya melalui berbagai pendidikan, latihan, persenjataan, alutsista serta dipenuhi kesejahteraannya oleh negara, adalah semata-mata untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Panglima.

Panglima melanjutkan, TNI sebagai satuan yang siaga di masa damai, harus membantu Pemerintah menanggulangi bencana yang terjadi di berbagai daerah. Pada tahun 2018 ini, TNI telah terlibat dalam penanggulangan bencana di berbagai daerah, seperti kejadian Iuar biasa gizi buruk di Asmat – Papua, letusan gunung Agung di Bali, kebakaran hutan di Kalimantan dan Sumatera, gempa bumi di Lombok, dan saat ini gempa bumi di Palu,” ucap Panglima.

Dalam tugas-tugas selain perang, TNI juga terlibat dalam pengamanan pemilu. TNI berkomitmen untuk terus menjaga netralitas, dalam pelaksanaan pemilu tahun 2019. Kesuksesan pengamanan Pilkada 2017 dan 2018 menjadi batu pijakan dalam pengamanan pemilihan legislatif dan pemilihan Presiden tahun 2019. Salah satu kuncinya adalah tekad TNI untuk terus penjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjadi benteng bagi keutuhan NKRI.

Selesai kegiatan upacara dilanjutkan dengan demonstrasi Marchingband Pusdikzi Kodilaktad, rampak gendang binaan Disbudpar Kota Bogor dan penampilan Barongsai pimpinan Bapak Guntur, dimana kegiatan berlangsung dengan meriah.

Kegiatan upacara ditutup oleh pemotongan tumpeng oleh Danrem 061/Sk untuk diberikan kepada salah satu prajurit yang berprestasi, dan diakhiri dengan foto bersama dengan seluruh tamu undangan dan peserta upacara.

(DG79/Not)