berantasonline.com (Bogor) – Film #22MENIT tentang pemberantasan aksi teorisme sudah tayang dibioskop di seluruh Indonesia. Di Bogor sudah ditonton sebanyak 8.000 lebih sejak penayangan pertama 19 Juli hingga hari ini.
Penayangan perdana film ini dihadiri langsung oleh Sutradara Myrna Paramita dan Artis Cantik Ardina Rasti serta Taskya Namya bersama Kapolres Bogor AKBP Andi Moch Diky di Bioskop 21 CCM Bogor, Selasa (24/07).
Antusiasme masyarakat Bogor menonton film ini cukup tinggi, film ber-Genre Action ini terinspirasi dari kisah nyata terjadinya aksi terorisme di Sarinah – Thamrin 14 Januari 2016 lalu. Film #22MENIT ini adalah salah satu contoh film mengisahkan Polisi Indonesia dan penanganan aksi terorisme.
Film action hasil karya anak bangsa ini disutradarai oleh Uegene Panji dan Myrna Paramita dan dibintangi sederet artis Indonesia diantaranya Ario Bayu, Ade Firman Hakim, Ajeng Kartika, Ardina Rasti, Ence Bagus, Fanny Fadillah, Hana Malasan, Khiva Iskak, Mathias Muthus, Raya Adena Syah, Taskya Namya, Totos Rasiti, Vincent Rompies.
Dari segi kualitas Gambar CGI, film ini mampu menyuguhkan adegan efek ledakan api yang halus terasa nyata ditambah sound effect yang menggelegar.
KH Abdullah Nawawi, Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Ansor Kabupaten Bogor dalam testimoninya menyebutkan, film ini memberikan pendidikan bagi kita akan bahaya paham radikalisme. Tidak ada satu ajaran agama pun mengajarkan radikal justru yang harus ditanamkan keharmonisan.
Hanya ada satu misi setan yaitu menebar permusuhan dan kebencian, semoga adanya film 22 menit ini kita sebagai umat bangsa dan beragama kita tanamkan keharmonisan dalam lingkup kehidupan masyarakat.
Bambang SH MH, Hakim PN Cibinong menyebutkan, untuk memerangi terorisme dan tadi disampaikan hastag #KAMITIDAKTAKUT itu yang lebih diutamakan.Ini bentuk pembelajaran kita semua. (Sam)
