berantasonline.com (Sukabumi)
DPRD Kabupaten Sukabumi menyikapi keberhasilan tim gabungan dari Polres Sukabumi, TNI, Satpol PP, Basarnas, Sarda dan BPBD serta unsur terkait lainnya dalam melaksanakan Operasi Ketupat Lodaya pengamanan perayaan IdulFitri dan liburan yang zero insiden.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi yang juga merupakan Ketua Fraksi Partai Demokrat, Badri Suhendi mengatakan, kondisi pariwisata saat ini sudah semakin membaik, semakin maju dengan berbagai fisiltasnya yang sudah memungkinkan menjadi salah satu objek wisata andalan yang layak banyak dikunjungi wisatawan.
Dengan kondisi tersebut, banyaknya wisatawan yang berkunjung dampaknya akan banyak. Tidak hanya menguntungkan kepada wilayah Kabupaten Sukabumi, tetapi yang tidak menguntungkannya juga ada, salah satunya sampah berserakan yang tidak terkendali.
“Ini perlu langkah antisipasi dan penanganan yang sigap, serius dari Pemda, walaupun kita tahu Pemda juga didalamnya sudah optimal dalam penanganan sampah ini. Memang personel dan perlengkapan belum memadai, ini menjadi salah satu kendala,” ujarnya, Kamis (18/04/2024).
“Kita semua harus memikirkan bagaimana kedepannya hal itu menjadi evaluasi, menjadi salah satu pemikiran kedepan untuk memfasilitasi apa yang menjadi persoalan,” imbuhnya.
Kendati demikian, hingga saat ini persoalan-persoalan yang setiap tahun terjadi tersebut dapat diminimalisir tim gabungan pengamanan lebaran dan liburan yakni TNI, Polri, Basarnas, Sarda, Balawista, Satpol PP, Satpol Airud, sehingga sudah sepantasnya mendapat apresiasi tinggi.
“Saya mengapresiasi kepada tim gabungan dan para personel dilapangan, termasuk masyarakat terkait dimana di Kabupaten Sukabumi baru tahun ini mengalami zero insiden, tidak ada kecelakaan laut. Ini bukan sebuah kebetulan, tetapi menurut saya ini sikap tegas, sikap kesiapsiagaan dari para petugas yang menjaga, memantau dan mengatasi persoalan-persoalan,” jelasnya.
Badri pun berharap atas capaian yang sudah baik dan maksimal saat ini, kedepannya dapat terus dipertahankan, dan kekurangan-kekurangnnya menjadi evaluasi bersama, baik Pemerintahan Daerah, DPRD, aparat gabungan serta unsur terkait lainnya.
“Harapan kami selaku anggota DPRD, tahun demi tahun, kejadian demi kejadian menjadi evaluasi yang harus menjadi perhatian, dan diperhatikan mana yang harus kita perbaiki dan mana yang harus kita pertahankan dengan baik,” harapnya.
“Ini penting untuk kelanjutan bagaimana objek wisata Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu objek wisata andalan skala Internasional lebih luas,” tandasnya.
(Alex/Ris)
