Sitaro, BERANTAS –
Bertempat di Aula Little House Inn Kelurahan Tatahadeng Siau Timur, Jumat (26/1/2024) KPU Sitaro melakukan kegiatan Rakor Managemen Resiko Tata Kelola Logistik Pemilu 2024 dengan mengundang Stakeholder dan instansi yang terkait untuk membahas bebagai resiko yang dapat mengganggu pelaksanaan Pemilu Serentak.
Gangguan dimaksud antara lain faktor cuaca, pemadaman listrik, kelangkaan BBM ,jaringan Internet dan lain lain.
Menurut Ketua KPU Sitaro, pentingnya Rakor ini dilaksanakan mengingat berbagai macam kondisi dan keadaan yang mungkin bisa mengganggu tahapan pemilu dimana Kabupaten Sitaro adalah daerah Kepulauan.
“Dengan adanya Rakor ini tentu akan ada masukan dari stakeholder yang ada agar bisa mengantisipasi secepatnya jika terjadi mitigasi resiko yang timbul yang dapat mengganggu tahapan proses pemilu yang berjalan”, ungkapnya.
Salah satu narasumber, Gandawari Mulalinda Kaban Kesbangpol Sitaro menjelaskan, pada prinsipnya Pemerintah daerah siap melakukan koordinasi dan menyelesaikan setiap persoalan yang ada agar proses tahapan pemilu boleh berjalan dengan baik.
Sementara itu, Kapolres Sitaro yang diwakili Kasat Intel yang juga sebagai narasumber menuturkan bahwa pendistribusian logistik pemilu sangat penting karena terkait keamanan dan kelancaran pelaksanaan pemilihan umum tahun 2024.
Polri memiliki tekad dan komitmen untuk membantu penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 aman dan lancar untuk mewujudkan Pemilu damai sejuk dan kondusip, TNI Polri selaku aparat keamanan saling bersinergi.
Turut hadir dalam Rakor yang dilaksanakan KPU Sitaro mewakili Kejari Sitaro, Lapas Ulu Siau, TNI, Dinas Kominfo, Bawaslu, Para Camat, PD Pelayaran Sitaro, mewakili PLN dan Insan Pers.
(Tampubolon)