Berantasonline.com (Pesisir Barat)–
Dalam rangka percepatan dan pencegahan Stunting, Pemerintah Pekon Way Napal Kecamatan Krui Selatan Kab Pesisir Barat melaksanakan kegiatan Rembug Stunting yang dilaksanakan di Balai Pekon setempat, Rabu (18/10).
Kegiatan di hadiri oleh, TAPM P3MD, ketua TP.PKK Way Napal Bidan Desa, KPM, Kader Posyandu PLD, PD, T.A, Babinkamtibmas dan Babinsa.
Dikatakan Kepala Desa/Peratin Way Napal, Chairul Anwar “rembug stunting ini merupakan salah satu rangkaian pramusyawarah desa untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa tahun 2024 juga menjadi amanat Pemerintah Pusat dan Kabupaten terhadap pemerintah desa agar memprioritaskan penggunaan dana desa tahun 2024 untuk pencegahan dan penanganan stunting. Kata Chairul.
Lanjut Chairul, program ini harus dilaksanakan secara terpadu, terkoordinasi oleh berbagai lintas sektor, mengingat urgensi persoalan stunting ini, maka diwajibkan Bagi pekon / Desa menuangkan dalam RKP Desa dan APBDes untuk memastikan adanya program penanganan dan pencegahan stunting.
Langkah ini diambil dengan harapan dapat membangun kapasitas dan komitmen pemerintah desa dalam merencanakan, mengimplementasikan, memantau, dan mengevaluasi intervensi yang terpusat guna mengurangi angka gagal tumbuh anak,Hal ini menjadi penting sebab pencegahan dan penanganan stunting menjadi salah komitmen pencapaian pemerintah dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Kata Chairul.
Rembug Stunting dipekon Way Napal membahas Konvergensi percepatan dan pencegahan stunting serta Penetapan usulan kegiatan prioritas tahun 2024 berdasarkan persentase laporan hasil konvergensi pencegahan stunting sekaligus pembentukan pengurus Rumah Desa Sehat (RDS) pekon Way Napal.
Berikut hasil Rembug Stunting pekon Way Napal:
1 peyampaian konvergensi percepatan dan pencegahan stunting pekon Way Napa.
2 Penyampaian usulan prioritas berdasarkan laporan capaian konvergensi stunting
3 Beberapa permasalahan dan aspirasi akan di sampaikan pada Musdes Penyusunan RKPDes Tahun 2024
4 Penanganan stunting jadi perhatian khusus dalam menurunkan angka stunting dan gizi buruk pada anak-anak.
(Benk)