Jakarta, BERANTAS –
Masyarakat perantauan asal Kabupaten Pesisir Barat Krui Lampung se-Jabodetabek, kembali melaksanakan kegiatan Halal Bil Halal (HBH) bertempat di GOR Antarikshe, Pondok Gede, Jakarta Timur.
Acara yang berlangsung Minggu pagi (28/5) tersebut dihadiri sekitar 5000 lebih tamu undangan, termasuk Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal.
Ketua Panitia, Riza Efriansyah dalam kesempatan itu menjelaskan bahwa kegiatan halal bi halal kali ini digelar tanpa mengatasnamakan organisasi kemasyarakatan.
“Terimakasih kami sampaikan kepada seluruh jajaran panitia yang solid bekerja menyukseskan acara”, ujar Alumni SMP 1 Krui tersebut.
Sementara itu, Bupati Agus Istiqlal dalam sambutannya mengundang para perantau di Jabodetabek untuk hadir menyukseskan event kejuaraan Surfing Internasional WSL Krui Pro QS 5000 pada tanggal 12-18 Juni 2023 mendatang, di Pantai Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan.
Disamping itu, Bupati mengusulkan agar seluruh wadah organisasi perantau dapat dilebur menjadi satu.
Usulan tersebut didukung oleh tokoh masyarakat Pesisir Barat di perantauan DR. Herman Dulaimi.
Menurutnya, wacana peleburan organisasi perantau asal Krui Pesisir Barat khususnya antara Kerukunan Masyarakat Kabupaten Pesisir Barat Krui Lampung (KMKPB-KL) dan Pesisir Barat Seangkonan (PBS) telah dibahas dalam pertemuan di Sawangan Depok, tanggal 19 Maret 2023 yang lalu.
“Alhamdulillah acara hari ini telah sukses digelar, hal ini tentunya tidak terlepas dari dukungan sponsor dan partisipasi dari para donatur”, ungkapnya.
Acara Halal Bil Halal 1444 Hijriah masyarakat perantauan Kabupaten Pesisir Barat dimeriahkan dengan pembagian hadiah doorprize, tari tarian adat, dan suguhan kuliner khas Krui.
(Gun/red.2)
