Diusut Polres Dairi, Rosdiana Simatupang Diduga Tewas Dibakar

15

Sumut, BERANTAS –

Demi untuk mendapatkan kepastian atas meninggalnya Rosdiana Simatupang, keluarga menempuh jalur hukum untuk mendapatkan keadilan sesuai Hukum yang berlaku di NKRI.

Keluarga Almarhum merasa tidak terima saudaranya meninggal karena terbakar, tetapi diduga meninggal karena dibakar.

Kejadian tersebut bermula pada saat musim durian panen, seperti biasanya Rosdiana Simatupang dan suaminya marga Situngkir akrab tidur digubuk derita mereka untuk menunggu panen durian yang jatuh disiang hari, dan malam hari.

Tubuh Rosdiana pada malam tgl 2 maret 2023 pada pkl 23.00 wib ditemukan terbakar dan langsung dibawa ke Poskesdes Desa Saluksuk, setelah itu ke Puskesmas Tiga Baru Kec Pegagan Hilir, hari Jumat dirujuk lagi ke Rumah Sakit Umum Sidikalang dan hari yang sama dirujuk ke Rumah sakit bina kasih Medan, dan dinyatakan meninggal Minggu 5 Maret 2023, tepat jam 4 sore dikebumikan tgl 6 Maret 2023 di Desa Saluksuk Kec Pegagan Hilir Kab Dairi.

Namun pihak korban atau marga Simatupang pada saat penguburan tidak ada seorangpun, setelah sore harinya pihak Simatupang bernama Senget Simatupang didampingi Abang iparnya marga Simatanari (saudara kandung) membuat laporan resmi ke Polres Dairi, dan saat ini Petugas Polres langsung bergerak mencari anak kandung Situngkir yang diduga membakar ibu tirinya Rosdiana Simatupang.

Segenap Keluarga pihak dari marga Simatupang Boru bere dari berbagai penjuru merasa berduka dan sedih dalam melihat Vidio yang beredar melalui wa grup, medsos, menyaksikan sekujur tubuh Rosdiana yang terbakar.

Sementara atas kejadian tersebut pihak suami yang bermarga Situngkir mengatakan, Rosdiana hangus terbakar dengan lalapan api menyerang minyak bensin didalam jerigen.

Menjadi pertanyaan para pihak yang melihat TKP, jerigen wadah bensin tersebut utuh tanpa rusak.

Atas kecurigaan dan ketidak terimaan keluarga atas meninggalnya Rosdiana Simatupang, sehingga keluarga menempuh jalur hukum melaporkan kejadian tersebut ke Polres Dairi tgl 06 maret 2023.

Henri Sianturi, selaku Ketua DPW LSM BPpK RI Prov Sumut mengatakan, banyak kejanggalan atas kematian Rosdiana Simatupang ini.

“Bagaimana bisa orang yang tidur di pondok, tubuhnya terbakar, sementara pondok tempat mereka tidur tidak terbakar, dan wadah bensin yang melumuri alm kondisinya utuh, dari kenyataan itu dihimbau kepada pihak kepolisian penegak hukum terkait, agar mengusut sejelasnya jelasnya kejadian yang menimpa Rosdiana simatupang, agar untuk hari hari yang akan datang tidak terjadi lagi kejadian seperti itu”, ujarnya.

(H.S/Parningotan Manalu)