berantasonline.com (Sukabumi)
Badan Narkotika Nasional (BNN) Sukabumi, kumpulkan seratus lebih para Wakil Kepala (Wakasek) SMP yang berada di wilayah Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sukabumi. Hal tersebut dilakukan dalam rangka memberikan pemahaman mengenai bahaya narkoba kepada para pelajar. Bertempat di Hotel Pangrango Sukabumi, Selasa (14/02/2023).
Pengumpulan Wakasek Bidang Kesiswaan atau guru Bimbingan Kelas (BK) bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai bahaya narkoba kepada para pelajar, karena hal tersebut dianggap darurat.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberadayaan Masyarakat BNN Sukabumi, Reni Marliani Iska mengatakan, Sebanyak 120 orang Wakasek berkumpul dan berdiskusi untuk menyamakan persepsi terkuat bahaya narkoba kepada pelajar.
“Kegiatan ini hakikinya adalah meningkatkan kesadaran guru BK sebagai orang terdekat dengan siswa. Melalui pemahaman bahaya informasi narkoba kepada guru,” jelasnya.
Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu judul penting yang gencar dilakukan BNN guna mencegah dan menanggulangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Adanya upaya preventif dari pihak sekolah dalam rangka menyelamatkan generasi bangsa dari narkoba.
“Metode ini dipercaya dapat mengoptimalkan program P4GN. Melalui pemberdayaan masyarakat di berbagai lini. Termasuk di lingkungan pendidikan, kerja dan masyarakat umum. Apalagi subjek yang mensosialisasikan kampanye antinarkoba sudah bukan pemerintah saja, melainkan masyarakat luas,” tandasnya.
(Alex/Ris)
