berantasonline.com (Bogor) – Dari hari ke hari, dukungan untuk Paslon H. Edgar Suratman – Sefwelly terus mengalir deras. Kali ini para pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) dipastikan mendukung penuh calon walikota dan wakil walikota nomor urut 2 dari jalur perseorangan atau independent.
Dukungan mantan birokrat itu dibuktikan secara nyata saat acara reuni akbar pensiunan ASN, Selasa (3/4/2018) dan mendeklarasikan dukungan pada pilkada 27 Juni 2018 untuk memenangkan Edgar Suratman menjadi Walikota Bogor menggantikan Bima Arya.
M. Hatta, mewakili para pensiunan Birokrat mengatakan, sudah saatnya seluruh pensiunan untuk mendukung Edgar Suratman, selain sepak terjangnya di Birokrat yang lurus, Edgar di yakini mampu memimpin Kota Bogor dengan sejuta pengalamannya di pemerintahan.
“Ini ada calon dari kalangan kita, jangan pada diem saja, kita sama-sama bantu untuk menjadikan beliau. Ini kita, berbicara kita untuk kita, khususnya dalam melayani warga tanpa batas waktu dan usia,” ungkap mantan Asst. Tata Praja Kota dan Seretaris Dewan Provinsi ini.
H. Edgar Suratman mengapresiasi dan berterimakasih kepada para pensiunan PNS yang juga kawan lama yang ikhlas mendukung dirinya dalam pemilihan Walikota Bogor 2018 – 2023. “Dulu Birokrat di wajibkan untuk independen, sekarang pun para pensiunan Birokrat wajib mendukung calon dari Independent,” kata Edgar.
Ketua Relawan Sae pisan Yudhistira Rangga Hadiwijaya mengatakan, acara ini sengaja di gagas oleh dirinya selaku sayap juang untuk pemenangan Paslon H Edgar Suratman – Sefwelly. Selain itu, acara tersebut bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan sekaligus mempertemukan mantan PNS yang mengabdi puluhan tahun di Pemkot Bogor dengan Edgar Suratman.
“Meskipun saya bukan dari keluarga birokrat, saya sangat mendukung kang Edgar karena dedikasi dan integritasnya yang puluhan tahun mengabdi dan melayani masyarakat Kota Bogor,” ungkapnya.
Perlu diketahui karir H. Edgar Suratman menjadi Birokrat di Pemerintahan Kota Bogor, di awali pada tahun 1990 sebagai ketua persatuan olah raga karyawan pemkot. Lalu pada tahun 1992 naik menjadi kasubag tata praja Sekratris Daerah Kota. Pada tahun 2001 di angkat menjadi Kepala Bagian pemerintahan Desa. Lanjut pada tahun 2005, Cawalkot yang berpasangan dengan Sefwelly ini di angkat menjadi Camat Bogor Barat dan pada tahun yang sama dirinya di angkat pula menjadi Kabag Adm Kesejahteraan Rakyat dan Kemasyarakatan. Tak sampai disitu, karir gemilang di dunia Birokrat Edgar tunjukan dengan pengangkatan dirinya pada tahun 2007 menjadi kepala Kesatuan Bangsa dan Politik.
Pada periode kedua masa kepemimpinan Diani Budiarto sebagai Wali Kota, Edgar terus melejit karir di bidang birokrasinya dengan menjadi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadisdukcapil) serta menjabat Kepala Indrustri Dagang dan Koperasi Kota Bogor pada tahun 2009. Pada tahun 2010 Asda Adm Perekonomian Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat, di lanjut pada periode 2011-2022 Edgar di pilih menahkodai PMI Cabang Kota Bogor. Dimasa awal kepemimpinan Wali Kota Baru, Edgar di percaya menjadi Staff Ahli Walikota Bid. Pembangunan pada 2013 dan pada 2014 dirinya di sumpah sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor. (Manan)
