Ambulance Bawa Wisatawan Ditangkap Menerobos One Way Puncak

136

Bogor, BERANTAS

Sabtu (7/5), petugas Satlantas Polres Bogor menghentikan laju mobil ambulance yang nekat menerobos system oneway puncak.

Ketika diperiksa, ternyata ambulance tersebut membawa wisatawan hendak berlibur ke kawasan wisata Cisarua Puncak.

Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 13.00 WIB, dimana saat itu sistem oneway dari Puncak menuju Jakarta sedang diberlakukan, namun secara tiba-tiba sebuah mobil ambulance relawan datang dari arah Jakarta menuju Puncak, namun akhirnya ditangkap petugas kepolisian karena membahayakan pengendara lain.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengungkapkan, “Awalnya kami hentikan ambulance tersebut untuk diberikan pengawalan tadinya, tapi setelah kita lakukan pemeriksaan di dalamnya ternyata bukan mengangkut orang sakit melainkan orang yang akan berlibur”, ujar Kapolres kepada Wartawan di Pospol Gadog.

Didalam ambulance merk Suzuki APV warna putih Nopol B 2005 GL asal Jakarta itu, tidak terlihat adanya perlengkapan kesehatan pada umumnya, hanya ada tumpukan tas, makanan, bantal, soundsystem, dan 6 orang penumpang wisatawan.

“Sehingga akhirnya kami bawa ambulans ke Pos Gadog dan dilakukan penindakan berupa tilang, selain kita pun mendapati beberapa pelanggaran yang dilakukan oleh pengemudi ambulans tersebut. Yakni mulai dari melawan arus, pajak kendaraan mati hingga rotator”, tambah Kapolres.

“Hal ini kami lakukan untuk menghindari terjadinya kecelakaan di dalam proses oneway. Kami pun menghimbau kepada masyarakat yang dalam keadaan darurat saat berada di jalur puncak untuk berkoordinasi dengan petugas yang ada di lapangan, kita akan berikan pengawalan prioritas hingga ke lokasi tujuan”, tutupnya.

Pengemudi ambulance berinisial MA, hanya bisa meminta maaf saat petugas menginterogasinya, “Iya pak, maaf pak”, ujarnya.

(red.2)