Kasus Aktif Covid-19 di Kota Depok Mulai Ada Penambahan

194

Depok, BERANTAS

Baru saja beberapa hari murid – murid sekolah di perbolehkan Pertemuan Tatap Muka Terbatas, sudah terjadi penambahan kasus aktif Covid-19 di kota Depok.

Wali Kota Depok Mohammad Idris menyampaikan, kasus aktif Covid-19 di kota ini mulai terjadi penambahan.

“Dalam dua hari ini terjadi kenaikan, harus diwaspadai,” ujar Idris di sela-sela kegiatannya, Kamis 21 Oktober 2021.

Idris mengatakan, berdasarkan catatan Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok. saat ini kasus Covid-19 aktif di Kota Depok sebanyak 162 kasus padahal hari sebelumnya 107. Artinya terjadi penambahan 55 kasus.

Idris mengatakan, salah satu penyebab kenaikan itu karena pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM baik di sekolah maupun di tempat-tempat lainnya.

“Untuk itu kami selalu ingatkan kepada camat dan lurah memantau kegiatan pembelajaran tatap muka, karena memang munculnya dari situ,” ujarnya lagi.

Walau ada penambahan kasus aktif Covid-19, Idris belum berniat untuk menghentikan pelaksanaan PTM Terbatas di Kota Depok.

“Kalau temuan 1-2 pastilah (dilanjut). Apalagi kita di Depok melakukan swab acak, PTM masih berlanjut,” ujar Idris.

Idris berharap agar penambahan kasus ini tidak terlalu signifikan dan tidak terulang kwjadian seperti yang terjadi pada bulan Juni 2021 yang lalu.

“Mudah-mudahan ini tidak terjadi penyebaran dalam kondisi yang sempat membuat kita ketar ketir, sempat membuat kita stres yang dihadapi pada saat PPKM darurat,” ujar Idris.

Saat ini Depok sudah masuk level dalam PPKM, untuk itu warga masyarakat diminta untuk tetap patuhi aturan Protokol Kesehatan yang masih berlaku yakni Pakai Masker, Jaga Jarak, Cuci Tangan dan Jangan berkerumun, dan yang lebih utama setiap warga wajib untuk di vaksin.

(Red.10-Hudori)