berantasonline.com (bogor) – Earth Hour (jam bumi) sebuah kegiatan kampanye global yang diadakan oleh word Wide Fund For Nature (WWF) pada Sabtu terakhir bulan Maret disetiap tahun dari pukul 20.30 – 21.30 waktu setempat.
Bupati Bogor Hj Nurhayanti dalam keterangannya, Selasa (20/03) mengatakan, kegiatan pemadaman lampu selama satu jam yang tidak diperlukan dirumah dan perkantoran untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya tindakan serius menghadapi perubahan iklim.
Komitmen dan dukungan pemerintah Kabupaten Bogor, dimuali dari SKPD sampai tingkat RT RW, komunitas media massa, praktisi bisnis,koperasi,pusat keramaian strategis untuk berpartisipasi aktif pada kampanye earth hour 2018.
Seluruh tingkatan kegiatan masyarakat agar berkordinasi mensosialisasikan pelaksanaan agar tercipta ketertiban dan keamanan.
Aksi earth hour tidak hanya dilakukan 1 jam tapi menjadi gaya hidup sehari hari agar ramah lingkungan seperti mengurangi dan mengolah sampah, hemat kertas dan tisiu termasuk transportasi publik.
Kegiatan yang dicetus WWF dan Leo Burnett ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2007. Pada saat itu, 2,2 juta penduduk sydney berpartisipasi memadamkam semua lampu yang tidak diperlukan. Setelah sydney beberapa kota lainnya diseluruh dunia juga ikut berpartisipasi. (sam)