Berantasonline.com (Bogor)
Ka Kanwil Ditjen Bea & Cukai Jawa Barat Saifullah, Kamis (11/2/2021) melepas perdana ekspor 6 (enam) kontainer produk Vacuum Cleaner Bissel SCNP ke USA.
Acara pelepasan Perdana Ekspor Produk SCNP tersebut berlangsung diarea parkir PT Selaras Citra Nusantara Perkasa TBK di Pasir Angin Cileungsi Bogor.
Chief Operating Office PT Selaras Citra Nusantara Perkasa TBK kepada Wartawan menjelaskan pada tahun 2021 ini SCNP (PT Selaras Citra Nusantara Perkasa) kembali melakukan ekspor produk Vacuum Cleaner Bissel ke USA,pada kesempatan pembuka ini SCNP melepas 6 (enam) kontainer Vacuum Cleaner ke USA, sepanjang tahun 2021 total unit Vacuum Cleaner yang akan diproduksi secara massal dan diekspor ke USA (United State Of America) adalah sejumlah 2,2 juta unit, yang secara moneter setara dengan IDR 800 Miliar lebih.
Untuk itu SNP menggunakan infrastruktur pabrik di perusahaan subsidiari (PT Selaras. Donlim Indonesia -SDI) dalam melakukan produksi massal (masspro). Adapun basis teknologi yang digunakan dalam produk Vacuum Cleaner tersebut adalah hasil kerjasama dengan dengan perusahaan raksasa konsumer elektronik asal Cina yaitu Guangdong Xinbao Electrical Appliances Holdings Co.Ltd.
Direktur Operasi SCNP ( Chief Operating Office)SCNP Shirly Effendy menambahkan Donlim berdiri tahun 1995 dan berkantor pusat di Foshan Cina.Saat ini Donlim adalah Perusahaan yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Shenzhen (kode OO2705:CH) dengan kapitalisasi pasar Y42.7 miliar atau setara IDR 92 Triliun.D
alam konteks perekonomian, aktivitas ekspor ini ujar Shirly berkontribusi secara signifikan bagi perekonomian Indonesia dalam hal : 1 Masuknya tambahan devisa bagi perekonomian Indonesia. 2. Terjadinya transfer teknologi canggih dari China ke Indonesia. 3. Bertambahnya lapangan kerja bagi pasar tenaga kerja Indonesia. 4. Semakin dalamnya penetrasi pasar konsumer elektronik di USA.
Target volume produksi massal Vacuum Cleaner sebesar 2-3 juta unit ponsel pertahun merupakan figur yang realistis dengan pertimbangan kondisi saat ini yang masih harus menghadapi kondisi pandemi dan resesi. SCNP optimis bahwa baik perenomian global maupun domestik akan secara bertahap kembali pulih dengan adanya dukungan dari Pemerintah terhadap pelaku industri terutama dalam sektor manufaktur.
Direktur Operasi SCNP Shirly Effendi menyatakan bahwa hal seperti ini merupakan inisiatif korporasi yang akan konsisten berlanjut.Shirly lebih lanjut katakan bahwa “walaupun perekomian dunia memasuki fasa resesi dan perekonomian domestik juga melambat,namun SCNP tetap berupaya melakukan terobosan nyata dan berkelanjutan baik dari sisi pengembangan produk maupun perluasan pasar,baik dalam skala lokal,regional maupun global.Shirly menegaskan bahwa dengan adanya kegiatan masa production ini,protokol kesehatan internal semakin gencar diterapkan.
Hal ini senada dengan tagline pasar modal dalam acara silaturrahmi virtual Tahun Baru 2021 Kemarin yang diselenggarakan oleh otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu tetap semangat,kompak dan patuhi protokol kesehatan.Semangat inilah yang juga diperkuat oleh SCNP untuk senantiasa bertumbuh dan berkembang lebih kuat, ujarnya.
Bagian Humas PT SCNP Tumpal Sihombing menjelaskan saat ini Perusahaan yang memproduksi Vacuum Cleaner itu mempekerjakan lebih dari 500 Tenaga Kerja. PT SCNP berdiri diatas lahan seluas 2 hektar. Diperoleh keterangan kedepannya kemungkinan akan diperluas hingga 10 hektar.
( Bust/Yati)