Berantasonline.com (Sumenep)
Heboh, warga Desa Gunung Kembar, Kecamatan Manding, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, Ngebor sumur malah keluar Lumpur. Minggu (04/10/2020).
Sumur tersebut milik Bapak Rahuni Dusun Lubulu RT 3, RW 1, Desa Gunung Kembar, Kecamatan Manding dan pengeboran dilakukan sejak 2 bulan yang lalu, namun pada tanggal 03 Oktober 2020 sekitar pukul 14.10 tiba-tiba sumur mengeluarkan semburan air campur bau belerang.
Sumur milik bapak Rahuni tersebut sementara dihentikan sebab terjadi semburan lumpur yang diindikasi gas dengan tinggi semburan sekitar 1/2 Meter dari proses Pengeboran sumur dengan kedalaman sekitar 90 Meter.
Sebanyak 3 orang pekerja menghentikan pengeboran untuk mengantisipati resiko semburan lumpur tersebut.
Menurut Widi,saat ini masi dilaksanakan pengecekan lokasi oleh Forfimka untuk
mengetahui secara langsung kejadian semburan.
Setelah dilakukan pengecekan atau pemantau untuk sementara semburan tersebut tetap mengeluarkan lumpur bercampur air dan berbau belerang saja.
Widi menegaskan pihaknya melakukan kordinasi dengan pihak Pemkab Sumenep untuk mengetahui kandisi Sungan sempuran tersebut sehingga dapat diambil langkah tindakan. (JUN/MAM)