berantasonline.com (SUKABUMI)
Puluhan prajurit Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad, melakukan aksi sosial donor darah di PMI Kota Sukabumi dalam rangka HUT ke 75 TNI Tahun 2020. Rabu (16/9)
Komandan Batalyon Letkol Arm Micha Arruan mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan partisipasi sosial yang rutin dilakukan Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad.
“Donor darah ini sebagai bentuk komitmen Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad. Yakni, setetes darah untuk Masyarakat Kab. Sukabumi,” Ungkapnya.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI untuk membantu stok darah di PMI Sukabumi. Kegiatan doroh dilakukan tidak hanya pada saat perayaan HUT saja. Tetapi sudah menjadi kegiatan rutin yang dilakukan Prajurit Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad.
Masih kata micha, Kegiatan ini selain mempunyai manfaat bagi kesehatan tubuh prajuritnya juga menjadi langkah TNI dalam membantu masyarakat yang membutuhkan darah, sehingga mampu memberikan arti bagi keberlangsungan hidup masyarakat khususnya Kab. Sukabumi.
“Donor darah merupakan satu tindakan yang mulia, karena setetes darah yang kita berikan sangat berarti bagi kelangsungan hidup seseorang yang membutuhkan,” ujarnya.
Ketua PMI Kabupaten Sukabumi dr. Hondo Suwito mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi terhadap sikap prajurit Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad yang sudah peduli dengan mendonorkan darahnya untuk PMI Kabupaten Sukabumi.
“Setetes darah yang didonorkan prajurit ini, sangat berarti bagi warga yang membutuhkan. Untuk itu PMI Kabupaten Sukabumi mengucapkan banyak terima kasih kepada Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad atas aksi simoatiknya untuk kemanusiaan” paparnya
Hondo menekankan bahwa darah yang di distribusikan ke setiap rumah sakit, sangat minim. Hal ini, terjadi lantaran masyarakat Kabupaten Sukabumi mengalami kekhawatiran mendonorkan darah di tengah pandemi Covid-19.
“Padahal warga tidak perlu khawatir untuk melakukan donor darah. Karena, virus itu tidak bisa menular melalui darah. Akan tetapi menularnya melalui droplet,” jelasnya.
Untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pendonor dari penularan virus corona atau Covid 19, maka seluruh petugas PMI Kabupaten Sukabumi, sebelum melakukan donor darah, terlebih dahulu mereka dilakukan rapid test. Selain itu, saat melakukan donor petugas PMI juga menerapkan protokoler kesehatan. Seperti menggunakan Alat Pelindung Diri (APD), mulai dari masker, sarung tangan dan lainnya.
“Saya berharap kegiatan donor darah yang dilakukan oleh prajurit Batalyon Armed 13 Nanggala Kostrad ini, dapat dicontoh dan menarik minat warga Kabupaten Sukabumi untuk melakukan donor darah,” pungkasnya.
(Bi/Wan)