berantasonline.com (Sukabumi Jawa Barat) – Beberapa waktu lalu di Kabupaten Sukabumi terjadi gempa bumi berkekuatan 6,1 skala richter yang terpusat di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Dampak yang terjadi mengakibatkan kerusakan di beberapa wilayah di Kabupaten Sukabumi, tercatat sebanyak 467 Rumah Rusak berat, 1341 rusak sedang, dan 6065 rusak ringan, sementara untuk sarana prasarana umum tercatat 58 unit rusak berat 84 unit rusak sedang dan 133 unit rusak ringan.
Akibat kejadian tersebut Pemerintah Kabupaten Sukabumi tengah melakukan upaya dan tindakan mulai dari mendirikan posko bencana, menyiapkan tempat pengungsian hingga memberikan bantuan berupa sembako seperti dilakukan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami di Desa Cihamerang Kecamatan Kabandungan, Senin 26/02
“Namina bencana urang teu terang,tapi tetep kedah waspada (*bahasa Sunda “namanya bencana kita tidak tahu tetapi tetap harus waspada)” terang Bupati Sukabumi saat berkunjung ke lokasi bencana.
Bupati meminta kepada warga yang terkena dampak agar memperhatikan kosntruksi bangunan, kondisi dan struktur tanah terlebih pada daerah yang di mungkinkan rawan longsor dan bencana.
” Kapayun pami aya bantosan kango rehaban kedah jadi perhatosan, ulah dugika kontruksi bangunan teu di perhitungkeun keamanan jang kasalametan keluarga urang sadayana (*sunda “kedepan kalau ada bantuan untuk rehab harus menjadi perhatian, jangan sampai kontruksi bangunan tidak di perhitungkan keamananya untuk keselamatan keluarga kita semua)” terangnya.
Selain memberikan bantuan pada korban yang terkena dampak, Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami juga meninjau bangunan sekolah serta beberapa tenda tenda pengungsian yang digunakan oleh warga terdampak. (Riswan/dry)