berantasonline.com (Kabupaten Bogor Jabar) – Menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Partai Nasdem melaksanakan penyiapan saksi-saksi yang berkompeten di seluruh daerah di Indonesia. Bahkan penyiapan saksi ini, kini sudah bukan tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Di Kabupaten Bogor, sebagai salah satu lumbung suara, baik untuk tingkat regional maupun nasional, penyiapan saksi terus diperluas. Penyiapan dilakukan dengan perekrutan dan pelatihan atau TOT (traning of trainer).
Sondang Tarida Tampubolon, Fungsionaris DPP Partai NasDem, sekaligus tim verivikator NasDem Jawa Barat, kepada wartawan berantasonline.com menyatakan bahwa perekrutan dan TOTAL di Kabupaten Bogor saat ini sudah menjangkau 10 kecamatan.
“Sudah 10 kecamatan kita jangkau. Saksi-saksi yang sudah kita rekrut dan kita latih sekarang sudah sampai tingkat TPS,”kata Sondang, di Bogor, Minggu (25/2).
Khusus di hari Minggu ini, lanjutnya, TOT dilakukan di tiga desa di Kecamatan Tanjung Sari yang merupakan ujung bagian timur dari Kabupaten Bogor.
“Kita lakukan sekaligus dalam satu hari. Ini, dalam rangka safari pelatihan per desa, kita menyebutnya,”kata Sondang yang merupakan Calon Legislatif (Caleg) DPR RI, dapil Bogor.
Adapun ketiga desa itu yakni Desa Tanjung Rasa, Desa Buana Jaya dan Desa Pasir Tanjung. “Saksi per TPS di Tanjung Sari ini lengkap sudah. Hari ini tercapai 100 persen untuk Tanjungsari atau di 10 desa yang ada,”ungkapnya.
Langkah berikutnya, kata dia, pihaknya akan melakukan pengumpulan kembali para saksi yang sudah mengikuti TOT. Rencananya kegiatan itu akan dilakukan pada Rabu mendatang.
” Kami akan evaluasi pelatihan saksi di Tanjungsari ini. Kita kumpulkan pengurus DPC Tanjungsari dan semua ketua ranting di 10 desa. Ini untuk mengetahui sejauh mana pemahaman, pengetahuan sebagai saksi, seperti yang mereka dapatkan di TOT,”ungkapnya.
Pada Rabu mendatang, NasDem juga akan melakukan operasi pasar (OP) beras murah di Tanjung Sari.
OP ini digelar dengan didasari masih tingginya harga beras di sejumlah titik. Dan itu sebagai bagian dari program NasDem peduli. Rencananya OP akan dilakukan di 10 desa yang ada di Tanjung Sari.
“Karena berdasarkan survey kami, ada yang sudah panen, tapi banyak juga yang belum. Dan harga beras juga masih tinggi. Makanya nanti mobil kami akan keliling ke 10 desa,”kata Sondang.
Menurutnya, saat ini tepat sebagai momen untuk berbagi. Untuk target atau sasaran OP ini, lanjutnya, bukan hanya untuk kader NasDem, tapi juga untuk warga lainnya.
“Target awal memang kader NasDem, tapi juga kami tidak membatasi juga kalau ada warga umumnya yang berminat. NasDem berbagi-lah. Jangan sudah duduk di kursi dewan baru berbagi. Ya, sekarang lebih tepat,”pungkasnya. (Iwan/dry)