Jurnalis Harus Ikuti Perkembangan Pandemi Covid-19

56

Hery Gondrong

berantasonline.com (SUMENEP)

Sudah menjadi dari risiko profesi seorang wartawan harus terus melakoni dan mengikuti perkembangan yang ada di masyarakat, utamnya pada saat terjadinya penyebaran virus Corona atau Covid-19, tentunya selain terus mengikuti perkembangan informasi juga bagaimana berupaya tetap eksis tanpa mengenal lelah meliput mengakses dan meng update dan memberitakan perkembangan pandemi Covid-19.

Hal tersebut sesuai dengan harapan Dewan Pers, yang salah satunya mengajak para insan pers untuk meliput dan memberitakan perkembangan pandemi Covid-19 agar masyarakat Indonesia pada umumnya mendapatkan informasi yang dibutuhkan, khususnya dalam membangun kesadaran kolektif untuk mencegah semakin meluasnya pandemi Covid-19.

Tugas berat itu mau tidak mau harus tetap dilakoni seorang jurnalis, sebut saja Hery Gondrong, yang kiprahnya di ruang publik sudah tidak diragukan lagi “Ini adalah tantangan tersendiri pada saat ini ketika kami sebagai pemburu berita harus berjuang dan menerobos sejumlah medan informasi yang harus didatangi demi mendapatkan informasi yang benar dan akurat,” ungkap Hery Selasa (07/04/2020).

Meskipun begitu terang Heryi, dirinya tetap harus mengikuti protokoler yang ditetapkan sesuai peringatan Dewan Pers agar insan Pers tetap memegang teguh untuk mematuhi protokol dan Standar Operasional (SOP) Covid-19, sehingga tidak menambah persoalan di tengah semua pihak melakukan upaya untuk terhindar dari virus langka ini.

Menjadi jurnalis yang sibuk bekerja kini bukanlah hal yang mengejutkan. Perkembangan zaman memberikan beragam perubahan tidak terkecuali dengan keterlibatan perempuan dalam konteks berkarier hingga meraih posisi tinggi. Setidaknya kalimat inilah yang Hery lakoni. Untuk saat ini yang bisa Hery lakoni, menapaki dan berkarya melalui profesinya sebagai Jurnalis, meskipun kadang di lapangan sering berbenturan dengan suara hati dan perasaan, namun saya bangga menjadi bagian dalam membangun negeri ini melalui tulisan.

“Dengan iklas saya lakoni dan saya tekuni, sebagai wartawan. “ ungkap Hery yang kesehariannya berpenampilan nyentrik.

( Mam/Jun/Red.1)