berantasonline.com (Bogor) – Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Eka Wardana bersama Ny. Nihla melepas pendistribusian bantuan logistik sandang dan pangan korban bencana alam ke Posko Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Minggu (05/01).
Penyaluran bantuan korban bencana alam tanah longsor tersebut diberangkatkan dari Kantor Redaksi Koran Berantas / Berantasonline.com di Perumahan Bogor Baru oleh Pimred/Pimum Drs. H. Bustanul Daham, MSi bersama Samsuar selaku Ketua Berantas peduli bencana.
Camat Babakan Madang Cecep Imam Nagarasid, SE, MSi, selaku Ketua Tim Penanggulangan Bencana menyebutkan, semua bantuan sejak dari hari pertama bencana 1 Januari 2020, yang diterima terus didistribusikan ke Posko bencana desa yang terkena dampak bencana alam tanah longsor, disesuaikan kebutuhan masyarakat di lapangan.
Di Babakan Madang jumlah desa yang terdampak bencana sebanyak 8 desa, namun yang parah berada di 3 desa yakni Desa Karang Tengah, Desa Cijayanti dan Desa Bojong Koneng, dengan 300 KK korban bencana. Ini sebagai tanggap darurat, bantuan pangan, sandang dan pertolongan kesehatan bagi masyarakat.
Semua bantuan ke pos tanggap darurat Kecamatan secara estapet dikirim ke pos bencana masing masing desa yang terdampak bencana alam, petugas 24 jam sejak dari hari kejadian bencana, tidak henti hentinya melayani kebutuhan warga yang terdampak bencana.
Sebagaimana yang tertuang dalam UU Pokok Pers No. 40 tahun 1999 pasal 3 mengatakan, Pers Nasional berfungsi sebagai media imfomasi, pendidikan, hiburan, kontrol sosial dan juga sebagai lembaga ekonomi, ujar Samsuar.
Dikatakan, sebagai awak media tugas kita bukan hanya mencari informasi untuk menjadi berita sebagai produk jurnaliatik, melainkan juga dari sisi kemanusiaan kita harus peduli kepada saudara kita yang sedang mengalami musibah bencana alam dimanapun itu terjadi.
Bantuan logistik makanan dan pakaian yang disalurkan diperolah dari kesadaran personal internal Redaksi Koran Berantas/ Berantasonline.com dan dari para donatur yang memiliki kesadaran atas bencana yang menimpa saudara saudara kita semua, umumnya bencana alam di Kabupaten Bogor.
(Sam)
