berantasonline.com (Jakarta) – Saya akan berikan ketegasan yang setegasnya, bila langkah pembinaan tidak membuahkan hasil, akan membinasakan para oknum Jaksa yang nakal.
Hal itu dikatakan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin, dihadapan Wartawan di Kompleks Kejaksaan Agung, Jum’at (15/11) rencana ini telah disampaikan kepada Presiden, saya akan binasakan itu yang saya sampaikan kepada Presiden, katanya.
Jaksa Agung merespons pernyataan Presiden Joko Widodo agar oknum Jaksa yang memeras pengusaha agar dipecat. Presiden Jokowi sebelumnya dalam Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah tahun 2019 di Sentul Bogor, Rabu lalu (13/11) bahwa Presiden buka bukaan, sering menerima laporan mengenai banyaknya Polisi dan Jaksa yang melakukan pemerasan kepada pelaku usaha.
Burhanuddin mengatakan bahwa perintah itu ditujukan bilamana ditemukan Jaksa-Jaksa yang menyimpang dikemudian hari. Burhanuddin minta kesempatan agar bisa melakukan pembinaan dan akan memberikan ketegasan sesuai arahan Presiden.
“Artinya berikan kesempatan pada kami, yang nakal nakal, saya akan berikan ketegasan yang setegas tegasnya, sesuai arahan Presiden,” ujar dia.
Ketua Umum DPP LSM Pengembangan Aspirasi Rakyat Khotman Idris di Bogor, Sabtu pagi (16/11) mengatakan mendukung penuh langkah Jaksa Agung RI yang akan menindak tegas oknum Jaksa Jaksa nakal.
Khotman mengatakan akhir akhir ini banyak laporan masyarakat tentang ulah oknum Kepala Desa yang merugikan masyarakat, namun pihak petugas acuh tak acuh bahkan cenderung mendiamkan tindakan aparat desa yang nyata nyata diduga berbuat curang.
“Kepada Jaksa Agung RI dimohon melirik apa saja yang dikerjakan aparatnya didaerah ini,” ujar Ketua DPP LSM PAR tersebut menambahkan. (Zul/Nan/red.1)
