berantasonline.com (Bogor) – Pembangunan Jembatan Inong sepanjang 35 M menghubungkan Cadasngampar – Centul City gagal dikarenakan sambungan las besi WF putus beberapa jam setelah selesai pengecoran.
Pengamatan berantasonline.com dilapangan, pembangunan jembatan menggunakan DD tahap 1dan 2 tahun 2019 sebesar RP 597.540.000, diduga tidak matang perencanaan bersama konsultannya.
Didin Pejabat Kades Cadasngampar ketika hendak dikonfirmasi, Rabu (23/10), tidak ada dikantor, ada juga Bendarahara Desa/Kaur Keuangan Perry. Menurut Pery, pembangunan jembatan tersebut akan dilanjutkan kembali sesuai perintah Camat Sukaraja Drs. Makmun Nawawi.
Ketika ditanya anggaran untuk melanjutkan pembangunannya menurut Perry, akan menggunakan anggaran DD tahap III, dengan estimasi tambahan anggarannya Rp 270 juta.
Itu artinya akan mengorbankan anggaran pembangunan yang lain yakni diambil dari anggaran jalan lingkungan warga.
Kami telah melakukan konsultasi untuk perubahan APBDes bersama BPD Desa Cadasngampar untuk melanjutkan pembangunanya.
Patahnya besi WF untuk balok bentangan jembatan tersebut dikarenakan tidak kuat menahan beban setelah pengerjaan pengecorannya, terlihat besi Balok bentangan hanya dua kiri dan kanan , tapi ukuran besi WF yang diatas lebih besar sedangkan dibawah lebih kecil, tidak seimbang, ditambah bentangannya cukup jauh menggunakan 3 batang sambungan besi WF.
Satu satunya jalan harus dibuat pondasi penyangga besi WF doble untuk pemasangan besi siku sikunya, beton cor jalan selebar 3 M dihancurkan agar besinya bisa nyambung sejajar lagi, ujar Perry.
Pengecoran jembatannya Inong itu pada hari Kamis 17 Oktober 2019, selesai sore harinya, saat itu hujan turun sehingga tidak kuat menahan beban jembatan, waktu itu saya sudah tenang tinggal finishing lagi, namun setelah mahgrib saya dapat telepon dari lapangan bahwa jembatan patah, ujar Perry.
Untuk menghindari spekulasi penyebeb patahnya besi WF balok jembatan tersebut Inspektorat Kabupaten dan penegak hukum diminta untuk melakukan audit investigasi dilapangan baik RAB maupun speknya.
(Sam)