berantasonline.com (BOGOR)
Limbah plastik dan baju bekas sering kali menjadi masalah lingkungan yang cukup serius. Dengan hadirnya para pengrajin bunga plastik akan sangat membantu dalam penanganan limbah rumahan yang saat ini sangat banyak dibuang di tempat tempat sampah.
Seperti halnya yang dilakukan Ebih Machrudin salah satu pengrajin bunga plastik rumahan di Cilendek Gang Arrohmah RT 04/RW 003 kelurahan Cilendek Timur kecamatan Bogor Barat Kota Bogor.
Ebih mengaku baru beberapa bulan berprofesi sebagai pengrajin yang sebelum nya hanya sebatas pedagang di pasar anyar Bogor.
Bapak dari satu orang anak ini mulai berpindah profesi karena melihat sampah plastik di pasar terbuang percuma, dengan niat mulia ia ingin wilayah Bogor bersih dari limbah limbah plastik di jadikan sesuatu yang bermanfaat.
Mulai dari sampah plastik di jadikan bunga sedang baju bekas dijadikan pot bunganya.
“Pembuatan bunga plastik bisa memakan satu hari sedang pembuatan pot/vas bunga sekitar dua sampai tiga hari. Rata rata sebulan bisa diproduksi minimal 40 set, terkadang bisa mencapai 50 set”, ujarnya.
Dari satu bunga plastik di jual sekitar 20.000 sampai dengan 50.000 tergantung besar kecilnya bunga dan vas/pot.
“Saat ini pemasaran nya baru sebatas lewat online (Facebook) atau lewat teman atau kerabat
Terkadang banyak pemesanan yang belum terpenuhi, di samping tenaga ahli juga terkendala masalah cuaca, pembuatan pot sangat tergantung kondisi cuaca, penjemuran pot akan lebih lama kering apabila kondisi hujan atau mendung”, urainya.
Ebih berharap Kota Bogor kedepannya akan selalu bersih indah dan nyaman seperti slogan kota hujan selama ini, sehingga dengan menjaga kebersihan lingkungan dari bahaya banjir yang selama beberapa tahun ini sering terjadi akibat dari menumpuk nya sampah plastik baik di kali maupun di sungai sungai.
(Achmad Hidayat)