berantasonline.com (Lampung) – Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal menutup kejuaraan Surfing Internasional Krui Pro 2019 QS3000 Men’s dan Women’s QS1000, Sabtu (4/5) yang diikuti oleh 144 peserta dari 23 negara.
Ajang olahraga tersebut terbagi atas 112 pria dan 32 wanita yang diselenggarakan di Pantai Tanjungsetia, Pesisir Selatan, selama enam hari dari 29 April – 4 Mei 2019.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Pesisir Barat, Ruslan Samad menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas suksesnya turnamen tersebut. “Tujuan dari kegiatan ini ialah mempromosikan pariwisata Pesisir Barat dan neningkatkan kunjungan wisatawan turis asing ke kabupaten sebagai daerah wisata surfing. Kemudian juga meningkatkan perekonomian masyarakat, mencari bibit-bibit potensial olahraga surfing,” ujarnya.
Hasil dari kejuaraan itu yakni Lucas Silveira dari Brazil keluar sebagai juara pertama pada kategori pria QS3000 Mens dengan nilai 14,83. Kemudian pada kategori wanita QS1000 women yaitu Leilani Mc Ganagle dari Amerika Utara dengan nilai 14, 84. “Jenis perlombaan kategori umum sistem gugur. Delapan putaran untuk pria dan lima putaran untuk wanita, ” ujar Ruslan.
Bupati Agus Istiqlal mengatakan setiap tahun kelas kejuaraan selancar di Krui selalu meningkat apresiasi tinggi diberikan oleh para pihak atas penyelenggaraan kejuaraan itu, dari WSL, peserta kejuaraan, turis asing yang datang ke Krui, pemerintah pusat dan provinsi, serta masyarakat.
“Suksesnya kejuaraan ini karena kebersamaan dan kerja keras dan cerdas semua pihak yang terlibat,” kata dia.
(Benk)
