berantasonline.com (SULSEL) – Tidak terasa, genap dua belas hari sudah, aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Kepulauan Selayar mengikuti Kursus Pembinaan Mental (SUSBINTAL) yang dipusatkan di Makodim 1415/Selayar.
Berbagai bentuk materi diberikan personil Kodim 1415/Selayar, kepada empat puluh lima orang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang menjadi peserta SUSBINTAL.
Dandim 1415/Selayar, Sulawesi-Selatan, Letkol ARM Yuwono, S.Sos., M.M, berharap banyak, agar momentum Kursus Pembinaan Mental (SUSBINTAL) yang diikuti oleh kurang lebih empat puluh lima orang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) dapat dimaknai sebagai wadah pembentukan Mental dan kepribadian, Pengetahuan dan Keterampilan serta Jasmani , anggota Satpol PP, setelah kembali ke kesatuannya.
SUSBINTAL merupakan wujud kontribusi jajaran TNI-AD dalam untuk menyukseskan dan mendukung lahirnya mentalitas aparat penegak perda berkepribadian luhur, berkarakter, dan berdisiplin tinggi.
Selain untuk membentuk kepribadian jajaran satuan polisi pamong praja, Kursus Pembinaan Mental (SUSBINTAL, red) diharapkan dapat menjadi wadah pembinaan jasmani dan kesehatan yang memadai di kalangan aparat penegak perda di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Yuwono berharap, setelah aparat satuan polisi pamong praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) dikembalikan ke kesatuannya, mereka dapat menjadi personil penegak perda yang patuh dan berloyalitas tinggi kepada atasannya, di Mako Satpol PP.
“Para peserta SUSBINTAL hasil gemblengan Kodim 1415/Selayar, diharapkan dapat terlahir menjadi sosok penegak perda yang patuh pada ketentuan peraturan dan perundang-undangan serta tidak menjadi anggota berkarakter ‘pemberontak’, pembangkang, yang kerap membantah perintah, dan atau instruksi pimpinan”, tegasnya.
Sebaliknya, aparat satuan polisi pamong praja, diharapkan dapat menjadi sosok seorang abdi negara berdedikasi tinggi, dan menjadi panutan dalam segala aspek kehidupan di lingkungan masyarakat.
Melalui momentum SUSBINTAL ini pula, aparat satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) diharapkan dapat betul-betul tercipta menjadi seorang sosok pamong proffessional yang senantiasa mengedepankan etika sosial, terutama, dalam kerangka untuk mendukung peningkatan tugas pokok dan fungsi satuan polisi pamong praja selaku aparat penegak peraturan daerah di tingkat kabupaten.
Sejalan dengan hal tersebut, peserta SUSBINTAL, dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) telah dibekali berbagai bentuk materi olah tubuh dan latihan fisik sebagai salah satu bentuk upaya untuk mendukung terciptanya kondisi kesehatan dan standarisasi kebugaran jasmani di kalangan personil satuan polisi pamong praja, hingga dengan sendirinya, mereka tidak akan mudah terjangkit virus penyakit yang kemudian berpotensi menurunkan kekebalan dan daya tahan tubuh anggota Satpol PP.
Pernyataan tersebut dilontarkan Dandim 1415/Selayar,Letkol ARM Yuwono, S.Sos., M.M dalam kesempatan wawancara ekslusif dengan wartawan di ruang kerjanya, pada hari Selasa, (09/04) pagi, menjelang ditutupnya giat SUSBINTAL, Satpol PP di lingkungan Makodim 1415/Selayar.
(fadly syarif)
