berantasonline.com (MADURA) – Salah satu pulau yang berada di daerah Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, kembali diguncang gempa bumi.
Gempa tersebut terjadi pada pukul 08.22 Wib pagi tadi, dengan kekuatan gempa 5,0 magnitudo.
Usman Khalid Kepala Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Sumenep menjelaskan saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, pada hari Selasa (2/4/2019), bahwa telah terjadi sebanyak tiga kali gempa di sejumlah daerah di Kabupaten Sumenep, terutama di wilayah tenggara, seperti Pulau Ra’as dan Sepudi.
“Pusat gempa di 84 kilometer arah tenggara. Yang paling merasakan, selain Pulau Ra’as dan Sepudi, termasuk Singaraja, Denpasar, Situbondo dan Banyuwangi,” jelasnya.
Lanjut Usman, untuk informasi sementara dari pihak kepolisian di Pulau Ra’as dan Sapudi, belum ada korban, baik korban jiwa ataupun kerusakan fisik bangunan milik warga.
“Saya imbau kepada masyarakat, agar jangan percaya informasi selain dari yang berwenang,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya meminta agar masyarakat tenang dan tidak terpengaruh isu-isu yang bisa membuat panik warga.
Adapun pertama kali gempa terjadi pada pukul 08.22 Wib dengan kekuatan 5,0 magnitudo. Disusul dengan gempa pada pukul 08.48 Wib dengan kekuatan lebih kecil yakni 3,0 magnitudo.
“Beberapa menit kemudian, setelah gempa kedua, disusul dengan gempa ketiga dengan kekuatan 3,6 magnitudo,” ungkapnya
Sementara itu pusat Gempa 5.0 skala Richter yang terjadi di Sumenep berada di kedalaman 10 km yang di kutip dari akun resmi BMKG di twitter, Gempa dengan magnitudo 5.0 di Sumenep tidak berpotensi tsunami.
Dari sebagian data yang berhasil di himpun awak Media brantasonline.com, satu siswa SMA Al Fanisa atas nama Faishal Desa Brakas Pulau Ra’as mengalami luka akibat gempa tersebut.
(hry)