berantasonline.com (Bogor) – Kampanye keselamatan berlalu lintas melalui program Millenial Road Safety Festival (MRSF), sukses digelar Satlantas Polres Bogor di Stadion Pakansari, Cibinong, Minggu (03/03) pagi.
Band Naif sebagai bintang tamu, menghipnotis ribuan anak muda atau kaum milenial dari berbagai komunitas sepeda motor, mobil dan pelajar se-Kabupaten Bogor.
Kapolres Bogor AKBP A.M Dicky Pastika menegaskan, acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah termasuk kepolisian mengingat jumlah kecelakaan lalu lintas itu merupakan pembunuh terbesar.
“Jadi kasus kematian di jalan raya, angkanya itu cukup memprihatinkan, baik meninggal dunia maupun luka berat dan ringan, banyak menimpa kaum milenial. Oleh karena itu kita mulai mensosialisasikan tentang pentingnya keamanan dan keselamatan dalam berkendara,” ujar Kapolres.
Sebagai mana diketahui adrenalin anak muda kalangan milenial cukup tinggi dan sulit dikontrol, bahkan terkadang salah persepsi dalam menyalurkan adrenalinnya dijalan dengan cara kebut-kebutan tanpa pengaman, sebagai generasi bangsa kita tidak melarang kaum milenial untuk berkendara, tapi yang kita inginkan mereka berkendara dengan safety,” tuturnya.
Kasatlantas Polres Bogor AKP Muhammad Fadli berharap, kegiatan sosialisasi MRSF ini dapat efektif menekan angka kecelakan lalu lintas, khususnya di Kabupaten Bogor.
Pihaknya mengaku bersyukur acara ini banyak mendapat dukungan dan menarik minat ribuan peserta yang sebagian besar adalah kalangan milenial, kita berharap kegiatan sosialisasi MRSF kali ini dapat sampai dan efektif menekan jumlah kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.
Dikatakan, pihaknya sengaja mengemas acara ini dengan santai melalui hiburan yang dimeriahkan Band Naif. Sebelumnya dilakukan jalan sehat, pertunjukan paskibraka, polisi cilik, kesenian sunda rampak gendang, free style dan safety riding.
Dikatakan, grafik korban lakalantas di kabupaten Bogor 2018 naik 34,4 % (182 kasus) dari 529 kasus 2017 menjadi 711 kasus 2018.Korban meninggal dunia 2018 turun 2,1 % (9 orang) dari 419 orang 2017 menjadi 410 orang 2018. Korban luka berat 2018 naik 47,5 % (95 orang) dari 200 orang tahun 2017 menjadi 295 orang tahun 2018, luka ringan 2018 naik 63,9 % (147 orang) dari 230 orang tahun 2017 menjadi 377 orang 2018.Untuk pelanggaran Lalin 2018 turun 24, 78 % (26,117 kasus) dari 105, 368 kasus tahun 2017 menjadi 79,269 kasus 2018.
Sementara itu, Bupati Bogor Ade Yasin yang didaulat untuk memimpin pembacaan deklarasi keselamatan berkendara, mengapresiasi langkah pihak kepolisian dalam mencegah dan meminimalisir angka kecelakaan dengan kegiatan MRSF ini.
“Sekarang anak muda banyak yang bisa mengendarai motor bahkan bisa mengendarai mobil, jadi acara ini bagus untuk mengedukasi para millenial,” katanya.
Dia menyampaikan acara Road Safety Festival tersebut juga penting agar lebih banyak di kampanyekan ke sekolah-sekolah di Kabupaten Bogor. “Kita akan mensosialisasikan kepada sekolah – sekolah agar senantiasa sadar selalu tentang manfaat tertibnya berlalu lintas agar terhindar atau mencegah dari kecelakaan lalu lintas,” ujar Ade Yasin.
(sam/red.3)