berantasonline.com (Lampung) –Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pesisir Barat melakukan ekspos capaian hasil pembangunan di tiga tahun kepemimpinan Bupati Agus Istiqlal dan wakil bupati Erlina, bertempat di Gedung Wanita, komplek perkantoran pemda , Selasa (19/2).
Menurut Kepala Bappeda Pesisir Barat Zukri Amin, pada 17 Februari 2016 lalu, Pesisir Barat mencatat sejarah dengan dilantiknya Agus Istiqlal dan Erlina sebagai bupati-wakil bupati definitf pertama Pesisir Barat hasil pemilu 2015.
Di tiga tahun, kepemimpinan Agus – Erlina yaitu 2016-2019, banyak capaian yang diraih, Hal ini merupakan bukti nyata, yang diharapkan semakin maju lagi kedepanya.
Sementara Agus Istiqlal dalam sambutannya mengatakan keberhasilan yang dicapai tentu bukan hanya prestasi pemimpinnya, tetapi merupakan peran nyata dari unsur-unsur lain. Mulai dari DPRD, Forkopimda Kabupaten Pesisir Barat dan Lampung Barat, pelaku ekonomi, para sai batin, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan segenap pemangku kepentingan daerah.
Selain itu, juga bantuan dan perhatian dari pemerintah pusat, pemerintah Provinsi Lampung dan juga pemerintah Kabupaten Lampung Barat sebagai kabupaten induk, jelas Agus.
“Namun demikian, kami menyadari masih ada beberapa target yang akan kami kejar hingga pelaksanaan tahun keempat,” katanya.
Ada beberapa hal yang perlu dipacu pembangunannya. Antara lain, infrastruktur dan konektivitas wilayah, pengurangan angka kemiskinan, peningkatan pertumbuhan ekonomi, pemerataan wilayah yang teraliri listrik PLN.
Selain itu, juga peningkatan dan pengembangan pariwisata sebagai penopang ekonomi daerah, minimnya investasi dan peningkatan kapasitas fiskal daerah dengan peningkatan pendapatan asli daerah.
Agus berharap, peningkatan ekonomi dan pembangunan di Pesisir Barat harus tumbuh dengan seimbang di antara empat pilar utama, yaitu ekonomi, ekologi, sosial, agama dan budaya.
“Kita tidak bisa meninggalkan salah satu pilar itu. Perlu sinergi agar pembangunan fisik diimbangi dengan pembangunan SDM sehingga dapat terwujud masyarakat madani, mandiri dan sejahtera,” kata Agus. (Benk).