berantasonline.com (Jakarta) – Operasi Tangkap Tangan (OTT) kembali dilakukan oleh Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu hingga Kamis dinihari (24/1) di tiga tempat di daerah Lampung.
Juru bicara KPK Febri Diyansyah membenarkan adanya kegiatan operasi tangan tersebut dan berjanji akan memberikan keterangan secara rinci, Kamis pagi atau siang ini (24/1) di Gedung KPK Jakarta.
Febri menuturkan, bahwa OTT yang dilakukan di Lampung itu berkaitan dengan dugaan korupsi infrastruktur di Kabupaten Mesuji. “Kami menduga ini adalah realisasi fee proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji tahun 2018”, ujarnya.
Dalam OTT yang berlangsung di daerah Bandar Lampung, Lampung Tengah dan Mesuji itu berhasil ditangkap 8 orang terdiri dari Pejabat, unsur PNS dan pihak swasta (pengusaha).
Diantaranya disebut-sebut Bupati Mesuji Khamami. Pria kelahiran Kebumen Jawa Tengah itu baru satu tahun menduduki jabatan Bupati Mesuji periode kedua 2017-2022. Diperoleh keterangan, dalam OTT tersebut Penyidik KPK menyita barang bukti sejumlah uang pecahan Rp 100.000.-yang dimasukkan dalam kardus.
(bust)
